Update iOS 8 'Okemo' Indonesia
Apple memenuhi janjinya untuk mengedarkan iOS 8 ke sejumlah pengguna iDevice. Diperkenalkan sejak Worldwide Mobile Developer Conference 2014, ini beberapa hal baru yang ada di sistem operasi mobile Apple.
iOS 8 |
iOS 8 yang sudah bisa diunduh sejak 17 September waktu Amerika Serikat memang tidak terlalu menyajikan desain yang impresif seperti loncatan dari iOS 6 ke iOS 7. Tapi tetap saja, ada beberapa fitur menarik yang bisa dinikmati pengguna iPhone dan iPad.
Tak perlu merasa kecewa misalnya dengan kesan pertama. Karena menurut kami, first impression memang iOS 8 ini agaknya lebih maksimal bila digunakan oleh iPhone paling baru seperti iPhone 6, iPhone 6 Plus dan iPhone 5S.
Nah, apa saja yang baru dan menarik di iOS 8? Berikut hasil pengalaman kami menggunakannya melalui iPhone 5S, Jumat (19/9/2014).
1. USER INTERFACE (ANTARMUKA),
Update iOS 8 |
Secara keseluruhan antarmuka dari iOS 8 tidak mengalami perubahan yang signifikan. Mode tembus pandang yang menjadi ciri khas di iOS 7 terus dipertahankan. Namun, boleh dibilang iOS terbaru ini tak lagi sekadar cantik namun juga lebih pintar.
Lebih pintar karena iOS 8 dibenamkan ragam fitur yang membuatnya semakin menarik dan menurut kami sudah semakin mendekati kemampuan dari Android.
Misalnya di multitasking yang kini di iOS 8 sudah semakin variatif dengan recent history di bagian atasnya, termasuk shortcut untuk telpon atau SMS. Tapi, secara keseluruhan memang tidak ada tambahan fungsi berarti di dalamnya.
Notification Center juga lebih atraktif. Dengan beberapa tambahan fungsi di dalamnya. Pengguna juga tetap membalas secara pesan singkat, dengan ikon yang lebih baru.
Notification Center iOS 8 |
2. KEYBOARD
Ini paling menarik di sistem operasi yang mempunyai kode nama Okemo tersebut. Karena keyboard-nya kini lebih cerdas karena mendukung fitur QuickyType. Setiap mengetikan satu huruf, keyboard akan memberikan sugesti kata apa yang mungkin diperlukan. Sugesti kata ini dapat menyimpan kata yang baru secara otomatis baik dalam bahasa lokal (Indonesia) atau bahasa Inggris.
Namun, bila Anda tak menginginkannya dapat menonaktifkan dengan cara mengubahnya hanya dengan sekali pencet tombol 'dunia' di sebelah kiri bawah.
Keyboard iOS 8 |
iOS 8 yang kini jauh lebih terbuka, memberikan akses bagi developer. Sehingga keyboard pun dapat dikustomisasi lebih menarik dengan aplikasi pihak ketiga. Aplikasi ini dapat diunduh di App Store baik yang berbayar maupun yang gratisan.
3. HealthKit
iOS 8 kini juga jauh lebih menyehatkan. Tren gadget menjadi dokter pribadi dan personal trainer turut diambil alih oleh Apple, dengan menghadirkan aplikasi bernama HealthKit.
HealthKit jauh lebih kompleks. Maksudnya pengguna tak sekedar menjadikannya sebagai trainer untuk fitnes dan sebagainya. Karena aplikasi bawaan ini bisa juga digunakan sebagai rekam jejak medis.
Pengguna dapat memasukan segala riwayat kesehatannya secara digital untuk dimanfaatkan sebagai bahan rujukan ke pihak yang berwenang. Informasi seperti glukosa, nutrisi, dan data-data bisa dimasukan secara lengkap dan terperinci. Sheingga dapat dengan mudah digunakan sewaktu-waktu.
HealthKit iOS 8 |
Memang HealthKit akan lebih menarik bila dihubungkan dengan aplikasi pihak ketiga. Namun sayang, di akhir menit sebelum rilis, Apple memutuskan untuk menariknya karena adanya bug di aplikasi ini.
Kami menilai aplikasi ini sangat membantu. Namun, agaknya lebih bermanfaat digunakan di iPhone 5S ke atas. Sebab sensor di dalamnya juga bisa membantu mengecek kesehatan
4. KAMERA
Meringkus gambar di iOS 8 kini semakin asyik saja. Khususnya bagi pengguna iPhone 5S, ada tambahan fitur untuk kameranya dan lumayan lengkap.
Kamera iOS 8 |
Tambahan paling penting adalah kini Apple di iOS 8 sudah bisa mengambil gambar atau video dengan format time lapse. Tren yang sedang berkembang belakangan.
Kedua adalah, fitur yang mungkin sudah ditunggu-tunggu. Yakni, mode timer untuk mengambil gambar dengan rentang 3 detik dan 10 detik. Walaupun hanya dua, setidaknya ini bermanfaat.
Fitur-fitur lainnya tetap dipertahankan oleh Apple, seperti filter, mengambil video slow motion dan lain sebagainya.
5. CONTINUITY
Fitur Continuity ini menjadi tema besar di iOS 8. Karena Apple ingin menghubungkan semuanya dalam satu paket besar untuk saling berbagi.
Continuity |
Misalnya, pengguna yang sudah bisa menjawab panggilan di iPad dan Mac sekaligus asal menggunakan satu akun yang sama dengan iPhone. Untuk Mac, tentu saja pengguna harus menunggu OS X yang terbaru.
Melakukan thetring pun kini bisa dilakukan secara otomatis asalkan ya itu tadi, pengguna yang memiliki beragam iDevice masih berada di dalam satu akun iCloud yang sama.
Fitur Sharing di iTunes desktop, kini hadir di iOS 8. Upgrade iCloud yang kami lakukan memungkinkan pengguna untuk dapat melihat satu foto dan video ke beragam iDevice hanya dengan sekali tap.
Pengetikan pesan pada iOS 8 juga makin nyaman. Karena, Apple menawarkan fitur tombol Tap to Talk yang baru, guna mempercepat dalam berbagi memo suara, dan juga mempercepat dalam pengambilan foto dan video.
6. PHOTO EDITOR
Photo Editor iOS 8 |
Bermain-main dengan gambar hasil jepretan dari kamera juga semakin gampang di iOS 8. Karena Apple menambahkan beberapa fitur yang sangat berguna.
Pertama, iOS 8 mempunyai kemampuan mengubah komposisi gambar seperti saturnasi, kecerahanan dan black point dan banyak lagi.Sehingga membuat edit gambar semakin ciamik.
Mengatur posisi kemiriangan pun juga dapat dilakukan dengan menggeser kanan kiri dengan mudah. Fitur yang mirip di Instagram yang mampu membuat gambar menjadi sempurna.
KEKURANGAN
Meskipun iOS 8 memiliki sejumlah kelebihan, tetapi pasti memiliki kekurangan. Beberapa kekurangannya antara lain:
1. Lebih Sering 'CRASH'
Crash Notification |
Dilaporkan, meski datang bersamaan dengan iPhone 6 ternyata tak menjamin iOS 8 bakal selalu lancar digunakan. Tercatat tingkat crash iOS 8 pada ponsel terbaru Apple itu berkisar di angka 2,6 %. Parahnya, persentase itu semakin melonjak saat iOS 8 digunakan di iPhone generasi sebelumnya.
Pengguna iPhone 5S, iPhone 5, dan iPhone 4S yang menggunakan iOS 8 bakal lebih sering mengalami crash karena persentasenya disebutkan mencapai 3,57%. Angka-angka tersebut jauh lebih tinggi dibanding iOS 7 yang seperti dilansir Phone Arena, Selasa (23/8/2014), tingkat crash-nya 'hanya' 2%.
Namun iOS 8 memang disebut sejumlah analis masih menyimpan cukup banyak bug terutama terkait kestabilan, selain itu sejumlah aplikasi juga dilaporkan sering crash.
Untuk mengatasi hal tersebut, Apple disebut tengah menggeber update terbaru. Karena masalah ini juga, banyak pengguna iPhone lawas yang disebut memilih bertahan di iOS 7. Terutama dikarenakan banyaknya laporan mengenai aplikasi yang berjalan sangat lambat.
2. Boros Baterai dan Masalah Wi-Fi
Para pengguna iPhone sudah bisa mengunduh iOS 8, sistem operasi smartphone terkini dari Apple. Tapi meski menyajikan sejumlah fitur menarik, sebagian user mengeluh kalau iOS 8 bikin baterai iPhone lebih boros dan menimbulkan masalah di koneksi WiFi.
Beberapa pengguna iOS 8 membanjiri forum support Apple untuk menuliskan keluhannya. Tidak hanya menimpa iPhone dan iPad generasi lama, iPhone 6 yang secara default memakai iOS 8 pun dilaporkan mengalami masalah yang sama.
"Ada masalah WiFi di iPad Air, iPad Mini Retina Display dan iPhone 5S setelahupgrade ke iOS 8. Saya berpikir untuk kembali saja memakai iPad 2 dengan iOS 7.1.2 sambil menunggu masalah itu terselesaikan," tulis seorang user.
"Aku membeli iPhone 6 Plus hari ini dan aku juga memiliki masalah yang sama," tulis pengguna iPhone yang lain, seperti dikutip dari PCMag, Rabu (24/9/2014).
Sebagian pemakai mengeluhkan soal ketahanan baterai yang menurun. Begitu iOS 8 terinstal dan iPhone digunakan, baterai habis dalam waktu cepat.
"Bateraiku habis begitu cepat. Dari 100% menjadi kosong hanya sekitar 4 jam dengan penggunaan minimal. Hal ini terjadi tepat sesudah upgrade ke iOS 8 baik di iPhone 5S maupun iPad Air," tulis salah seorang pemakai iPhone.
Tapi banyak juga pengguna iOS 8 yang menyatakan sama sekali tidak tertimpa masalah tersebut. Apple sendiri sudah memberi komentar soal keluhan di sistem operasi terbarunya itu. Apple telah meluncurkan update iOS 8.0.1
Beberapa pengguna iOS 8 membanjiri forum support Apple untuk menuliskan keluhannya. Tidak hanya menimpa iPhone dan iPad generasi lama, iPhone 6 yang secara default memakai iOS 8 pun dilaporkan mengalami masalah yang sama.
"Ada masalah WiFi di iPad Air, iPad Mini Retina Display dan iPhone 5S setelahupgrade ke iOS 8. Saya berpikir untuk kembali saja memakai iPad 2 dengan iOS 7.1.2 sambil menunggu masalah itu terselesaikan," tulis seorang user.
"Aku membeli iPhone 6 Plus hari ini dan aku juga memiliki masalah yang sama," tulis pengguna iPhone yang lain, seperti dikutip dari PCMag, Rabu (24/9/2014).
Sebagian pemakai mengeluhkan soal ketahanan baterai yang menurun. Begitu iOS 8 terinstal dan iPhone digunakan, baterai habis dalam waktu cepat.
"Bateraiku habis begitu cepat. Dari 100% menjadi kosong hanya sekitar 4 jam dengan penggunaan minimal. Hal ini terjadi tepat sesudah upgrade ke iOS 8 baik di iPhone 5S maupun iPad Air," tulis salah seorang pemakai iPhone.
Tapi banyak juga pengguna iOS 8 yang menyatakan sama sekali tidak tertimpa masalah tersebut. Apple sendiri sudah memberi komentar soal keluhan di sistem operasi terbarunya itu. Apple telah meluncurkan update iOS 8.0.1
CARA SETTING AGAR iDEVICE NORMAL
Tetapi kami memiliki beberapa cara untuk mengembalikan iDevice anda normal..
- Wi-Fi Lelet
Cara pertama, Masuk ke Setting > General > Reset > Reset Network Setting > Clear.
Tak perlu takut bila Anda mereset ini. Karena yang direset hanya bagian konfigurasi dari histori WiFi Anda. Pun bila sudah kembali normal, Anda hanya perlu mengisi password dari WiFi dari awal.
Cara kedua, Masuk ke Setting > System Service > Disabled WiFi Networking
- Baterai Boros
Masuk ke Settings > General > Usage > Battery Usage.
Di fitur ini, pengguna bisa melihat pemakaian yang banyak dan boros baterai. Sehingga bisa mengurangi penggunannya.
Anda juga bisa mengurangi tingkat kecerahaan secara manual, bila berada di ruangan yang sudah cukup cahaya. Mengganti wallpaper dengan warna hitam dan mematikan parallex juga cukup membantu.
Kami telah melakukan trik ini dan berhasil membuat WiFi berjalan normal serta mampu mengurangi pemborosan baterai. Tiap-tiap perangkat device belum tentu mengalami keberhasilan yang sama.
Tak perlu takut bila Anda mereset ini. Karena yang direset hanya bagian konfigurasi dari histori WiFi Anda. Pun bila sudah kembali normal, Anda hanya perlu mengisi password dari WiFi dari awal.
Cara kedua, Masuk ke Setting > System Service > Disabled WiFi Networking
- Baterai Boros
Masuk ke Settings > General > Usage > Battery Usage.
Di fitur ini, pengguna bisa melihat pemakaian yang banyak dan boros baterai. Sehingga bisa mengurangi penggunannya.
Anda juga bisa mengurangi tingkat kecerahaan secara manual, bila berada di ruangan yang sudah cukup cahaya. Mengganti wallpaper dengan warna hitam dan mematikan parallex juga cukup membantu.
Kami telah melakukan trik ini dan berhasil membuat WiFi berjalan normal serta mampu mengurangi pemborosan baterai. Tiap-tiap perangkat device belum tentu mengalami keberhasilan yang sama.
0 komentar: