Koenigsseg Regera, Fastest Super Car
Produsen hypercar asal Swedia, Koenigsseg, telah meluncurkan varian terbarunya Koenigsseg Regera di gelaran Geneva Motor Show 2015. Mobil yang mampu berakselerasi atau sprint dari 0-400 km/jam dalam tempo kurang dari 20 detik itu dibanderol US$ 1,9 juta atau sekitar Rp 24,3 miliar off the road.
Seperti dilansir CNN, Minggu (8/3/2015) Koenigsseg memproduksi mobil itu hanya 80 unit saja. Mobil berteknologi hybrid – yakni memadukan antara mesin konvensional dan motor listrik – tersebut memiliki tenaga hingga 1.500 hp.
The Verge menyebut, mesin bensin 5.000 cc V8 DOHC yang diusung Koenigsseg Regera ini mampu menyemburkan tenaga hingga 1.100 hp dan torsi 1.250 Nm.
Sedangkan tiga buah motor listrik menghasilkan tenaga hingga 400 hp dan torsi 900 Nm, walhasil gabungan keduanya menghasilkan tenaga hingga 1.500 hp dan torsi 2.000 Nm.
Ihwal jumlah mobil yang hanya dibuat 80 unit saja, Koenigsseg beralasan, selain karena keterbatasan kapasitas produksi, angka itu juga memiliki arti tersendiri. Angka 80 diyakini melambangkan prinsip dominasi, kendali, dan pencapaian sesuai Pythagorean Numerology.
Keunikan lain yang disuguhkan pabrikan asal Swedia itu di Koenigsseg Regera adalah Direct Drive Transmission (KDD). Dengan peranti itu, mesin bensin tak memiliki transmisi untuk menyalurkan tenaga yang dihasilkan ke roda.
Soalnya, proses perpindahan gigi pada transmisi dituding kerap menjadikan energi hilang sia-sia. Walhasil tenaga yang dihasilkan mesin tak tersalur dengan maksimal.
Sebagai gantinya, Koenigsseg menggunakan teknologi penyaluran tenaga langsung ke roda .Walhasil, perpindahan tingkat kecepatan berlangsung sangat halus dan cepat.
Koenigsseg juga merancang bagian eksterior dengan tema yang unik.
Pintu misalnya, dibuat seperti sayap dengan arah membuka secara vertical hingga sudut 90 derajat. Pada saat yang sama kaca spion akan terlipat secara otomatis.
Mobil yang berbobot 1.628 kilogram itu juga dilengkapi mode kontrol traksi yakni basah, normal, dan trek balap. Sasisnya terbuat dari bahan serat karbon dengan cangkang dari aluminum.
0 komentar: